JAGUARNEWS77.com // Madiun, Jawa Timur - Lapas Kelas I Madiun Kanwil Kemenkumham Jatim menggelar kegiatan pelatihan seni lukis tote bag dan topi yang melibatkan warga binaan, bekerja sama dengan Madiun Art Classes. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk mengembangkan keterampilan seni, tetapi juga memberikan peluang positif dan membangun kreativitas bagi para narapidana.
Pelatihan ini dihadiri oleh Wakil Walikota Madiun, yang turut memberikan dukungan terhadap program rehabilitasi sosial melalui seni. Acara ini bertujuan untuk memberikan pelatihan keterampilan seni kepada warga binaan, sekaligus membuka ruang ekspresi kreatif bagi mereka.
Madiun Art Classes, sebuah lembaga seni lokal, menjadi mitra dalam menyelenggarakan kegiatan ini. Mereka membawa pendekatan yang mendalam dalam pengajaran seni, memandu peserta untuk menghasilkan karya seni yang unik dan bermakna. Tote bag dan topi dipilih sebagai media lukis, memberikan peluang bagi para peserta untuk mengekspresikan kreativitas mereka dengan cara yang berbeda.
Para peserta pelatihan, adalah warga binaan, dengan antusias mengikuti setiap langkah panduan dari instruktur seni. Mereka melibatkan diri dalam proses kreatif, mulai dari pemilihan desain hingga pengerjaan dengan teknik lukis yang beragam. Senyum dan semangat positif terpancar dari wajah mereka, menciptakan atmosfer kegembiraan dan harapan di dalam lapas.
Kalapas I Madiun Kadek Anton menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini, menyatakan bahwa kegiatan seni dapat menjadi sarana pembelajaran yang efektif dan menciptakan kesempatan baru bagi para narapidana. Beliau juga menegaskan pentingnya rehabilitasi sosial sebagai bagian integral dari upaya mempersiapkan warga binaan untuk kembali menjadi anggota masyarakat yang produktif.Kegiatan ini diharapkan tidak hanya memberikan keterampilan baru kepada warga binaan, tetapi juga membuka peluang bagi mereka untuk terlibat dalam kegiatan seni di masa depan.
Wakil Walikota Madiun menegaskan Dimana hasil karya mereka ini, nantinya akan di lelang di acara hari anak disabilitas, 3 desember mendatang yang akan dihadiri oleh kurang lebih 4000 anak disabilitas dari karisidenan madiun dan sekitarnya. Hasil lelang nantinya, akan 100% di berikan kepada salah satu yayasan anak disabilitas yang berada di madiun kota Dan kepada bapak ibu warga binaan yang membantu memberikan karya terbaiknya untuk lelang ini, akan di berikan sertifikat ucapan terima kasih atas sedekah, bantuan, dan dukungannya kenapa anak anak disabilitas. (Red)