JAGUARNEWS77.com//Pandeglang - Menghadapi musim penghujan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banten, memberikan pelatihan keluarga tanggap bencana alam kepada puluhan warga di Desa Margagiri, Kecamatan Pagelaran, Pandeglang, Kamis (19/10/2023).
Kegiatan itu dilakukan, agar warga mampu memahami bagaimana cara penanggulangan bencana ketika muncul bencana alam tersebut.
"Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Banten, Y Simanjuntak mengungkapkan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat kaitan dengan tanggap darurat bencana alam.
Apa lagi sekarang ini sudah mulai turun hujan, di perkirakan kita tidak lama lagi akan menghadapi musim penghujan, yang biasanya pada musim penghujan itu potensi bencana alam, baik banjir, longsor, angin puting beliung itu tinggi.
"Maka agar warga mengetahui bagaimana cara penanggulangan bencana secara mandiri, hari ini kami melakukan edukasi terhadap warga yang ada di wilayah yang berdekatan dengan pesisir pantai ini," ungkapnya, Kamis (19/10/2023).
Dikatakannya, wilayah kecamatan Pagelaran Pandeglang ini, khususnya Desa Margagiri, wilayahnya dekat dengan pesisir pantai dan merupakan wilayah yang rawan bencana.
"Untuk itu warga di wilayah ini harus memahami cara penanggulangan bencana, sehingga resiko bencana dapat diminimalisir," katanya.
"Di tempat yang sama, H Anda suhanda anggota DPRD komisi V propinsi Banten dari Fraksi Gerindra menuturkan. upaya mitigasi bencana terhadap masyarakat ini penting dilakukan, terlebih bagi warga yang berada di wilayah pesisir pantai.
"Tentu kami apresiasi terhadap BPBD Banten yang telah memberikan edukasi tentang tanggap bencana terhadap masyarakat. Karena pemahaman tentang kebencanaan ini penting dipahami oleh masyarakat," ujarnya.
Untuk memaksimalkan penanggulangan bencana, pihaknya pun akan terus mendorong pemenuhan sarana dan prasarana BPBD Banten, supaya optimalisasi penanganan bencana ini terwujud.
"Kami akan dorong pemerintah untuk memaksimalkan ketersediaan sarana penanggulangan bencana. Supaya ketika terjadi bencana alam, kesiapan baik personil maupun peralatannya itu cukup dan maksimal, semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT, di jauhkan dari segala musibah" tutup. H. Anda Suhanda S.E (DPRD komisi V propinsi Banten).
(Djemi)