JAGUARNEWS77.com//Pandeglang - Beredar nya voice note K.H Endi Efendi di group sosial media terkait statement yang menyakiti hati LSM khusus nya di wilayah kabupaten Pandeglang,dimana dalam voice note tersebut ada unsur unsur menyebar kebencian yang akan menjadi dampak buruk di masarakat terhadap menilai kepada LSM,
Dimana LSM adalah suatu lembaga/ormas yang berperan sebagai kontrol sosial terhadap kegiatan kepemerintahan atau pun masyarakat luas demi mencegah ada nya penyelewengan terhadap anggaran yang di keluarkan oleh pemerintah pusat,kabupaten Sampai ke desa,dengan beredar nya bahasa dan ucapan dari seorang kiyai Endi efendi itu akan menjadi dampak negatip di mata masarakat terhadap LSM,
Perkataan Endi Efendi Dalam Voice Note (VN) tersebut mengatakan ”pokoknamah jaman kuari mah doangna dek mukaan pintu neraka, rek ngasup-ngasupkeun kana naraka, eweuh nu ngaradig jadi nanaund geh, LSM doang tai, pagawean LSM eweuh nungaradig, eweuh kebehgeh eweuh, mana bangun desa nu pagawean desa menang LSM menang ngawal LSM, mana eweuh, paling geh mentaan duit, eta LSM, jurig LSM eta, Juriiig LSM” bahas sunda.
Suara VN tersebut berdasarkan data yang yang dihimpun oleh awak media, berasal dari seorang penceramah KH. Endi Efendi/ Ki Baduy yang beralamat di Wilayah Kecamatan Cikeusik dengan nomor WhatsApp 0857 1825 9110.
Tersebar nya voice note tersebut mengundang kekesalan kepada LSM di wilayah Pandeglang hususnya,tanggapan juga datang dari ketua lembaga perlindungan konsumen merah putih kabupaten Pandeglang.
Terpisah;saya sangat menyayangkan dengan beredarnya voice note dari sosok seorang kiyai Endi Efendi yang dimana itu adalah informasi yang kontek nya menyebar sebuah perkataan kebencian kepada LSM,agar tidak terjadi hal hal yang tidak di inginkan atau pun mengundang amarah dari LSM kami meminta kepada pihak yang berwajib agar bisa mengamankan kiyai tersebut,sampai ada nya mediasi dengan perwakilan seluruh LSM husunya di Pandeglang,ungkap; Marja cb (Mada lpk-mp Pandeglang)
(Djemi)
