JAGUARNEWS77.com // Jakarta - Presiden Joko Widodo menyatakan Jalan Tol Semarang-Demak Seksi II Ruas Sayung-Demak tidak hanya berfungsi mempercepat transportasi logistik. Namun, jalan tol tersebut juga berfungsi sebagai tanggul laut untuk mencegah banjir rob.
Hal ini diungkapkan Kepala Negara saat meresmikan Jalan Tol Semarang-Demak Seksi II Ruas Sayung-Demak, Sabtu (25/2/2023). "Saya sangat menghargai pembangunan jalan tol ini karena sekaligus menjadi tanggul laut," ujarnya.
Kepala Negara mengatakan banjir rob mungkin akan semakin meluas jangkauannya dan bertambah ketinggiannya di waktu mendatang. Karena itu, tanggul laut di Jalan Tol Ruas Sayung-Demak akan mencegah terjadinya luapan banjir rob ke daratan.
Presiden lalu meminta para pejabat yang wilayahnya terlintasi tol dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan daya tarik pariwisata. Selain itu juga dapat digunakan untuk meningkatkan efisiensi transportasi dari kawasan industri, pertanian, dan perkebunan.
"Agar para gubernur, bupati, dan wali kota segera mengintegrasikan jalan tol dengan kawasan-kawasan produksi di wilayahnya masing-masing," ujarnya. Sehingga, jalan tol yang sudah dibangun akan meningkatkan kecepatan dan kemudahan untuk membawa barang-barang hasil produksi.
"Dengan kecepatan itulah, kita akan memiliki daya saing tinggi," kata Presiden. Jalan Tol Semarang-Demak Seksi II Ruas Sayung-Demak memiliki panjang 16,01 kilometer dengan nilai investasi mencapai Rp5,9 triliun (Sumber : KBRN/Red)