Uang anda bisa raib, kini berbagai modus penipuan marak terjadi di media sosial.
Berbagai upaya agar si penjual merespon namun Whatsapp dan Instagram diblokir setelah aksinya tercium, itu upaya mereka untuk menghilangkan jejak.
Tidak sampai di situ, tim media kami tidak menyerah, dengan menggunakan nomor serta akun lainnya tim kami berhasil melihat postingan dan segala yang berada ada di akun tersebut.
Akun penipuan mengaku berada di Batam, dalam melancarkan aksinya setelah korban melakukan pemesanan, pelaku berupaya menelepon dengan berpura-pura sebagai petugas BEA CUKAI dan barang disita karena alasan pajak.
Tidak sampai di situ mereka pun mengancam pembeli telah melakukan pelanggaran cukai dengan ancaman 250 Juta.
Oleh karena itu sebagai calon pembeli dihimbau untuk melihat ulasan dari pembeli pembeli lainnya sebagai acuan, agar anda tidak menjadi korban penipuan.
(SM/Red)