JAGUARNEWS77.com # Lebak, Banten - Masih dalam kondisi PPKM Darurat yang diterapkan dalam rangka penanganan dan memutus penyebaran Covid-19 di wilayan Jawa-Bali dan beberapa daerah lainnya, Pelatihan Kepemimpinan Pengawas angkatan 197 yang digelar secara virtual oleh Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia Hukum dan HAM.
Melaksanakan Study Lapangan (stula) yang diikuti oleh 40 orang pejabat pengawas dari Unit Eselon I Sekertariat Jenderal, Inspektorat Jenderal, BPHN, Ditjen HAM, Ditjen Imigrasi, Ditjen Pemasyarakatan, Ditjen AHU, Ditjen KI serta Kepala UPT Imigrasi, Kepala UPT dilingkungan Pemasyarakatan, Senin (26/07).
Kegiatan Stula dibuka oleh widyaiswara Ahli Madya Suwandi., SH.,MH melalui video conference, dalam kesempatan tersebut para narasumber PT PLN (Persero) menyampaikan paparan tentang Pelayanan Publik, Inovasi PT PLN, Pengembangan SDM serta Pengembangan Teeknologi Informasi di PT PLN
“study lapangan ini diharapakan para peserta pejabat pengawas dapat menemukan lesson learnt dan best practice dari PLN serta dapat mengadopsi dan mengadaptasi ide/gagasan Aksi Perubahan di tempat tugasnya”.
Dalam kesempatan tersebut, para peserta STULA PKP antusias berinteraktif dalam tanya jawab mengenai keunggulan maupun kendala dari materi-materi yang disampaikan narasumber, antusias tersebut membuat narasumber membuka diri untuk melanjutkan diskusi diluar jam pelajaran yang terrsedia.
“kami merasa puas dengan suasana pembelajaran yang sangat interaktif diikuti oleh seluruh peserta pelatihan, mudah-mudahan Stula ini dapat meningkatkan kompetensinya sebagai pejabat pengawas.
Dalam kondisi pademi semua pegawai harus lebih meningkatkan kompetensinya, lebih adaptif dan inovatif lagi untuk satuan kerja masing-masing dan terutama untuk bangsa dan Negara, saya berharap melalui metode ini peserta yang mengikuti pelatihan dapat membuat proyek perubahan dan aksi perubahan yang dapat meningkatkan kinerja bagi organisasi..”harap Suwandi Widyaswara BPSDM Kemenkumham RI.
Kontributor : Humas Lapas Rangkasbitung
(Red)