JAGUARNEWS77.com # Lebak, Banten -Seorang pria berinisial S (51) alias J tega menghabisi nyawa temannya sendiri, Jamingan (66), dengan menggunakan pisau belati di semak-semak Blok Cikancas, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak.
Terungkapnya pembunuhan yang dilakukan pria yang pernah tinggal di Ogan Komering Ulu Selatan, Sumatera Selatan, tersebut bermula dari penemuan mayat di Blok Cikancas, pada Sabtu, 10 Juli 2021.
“Mayat dibawa ke RSUD untuk dilakukan autopsi, dan hasilnya ada bekas luka senjata tajam di bagian dada sebelah kanan yang menyebabkan usus 12 jari putus menembus ke arah hati sedalam 12 centimeter,” kata Kasat Reskrim Polres Lebak AKP Indik Rusmono kepada awak media, Selasa (13 Juli 2021).
Dari hasil autopsi, Tim Serigala Satreskrim Polres Lebak bergerak melakukan identifikasi hingga mengumpulkan keterangan dari pihak keluarga. Dari keterangan keluarga, Jamingan terakhir keluar rumah untuk menemui S, pada Senin, 5 Juli 2021.
“Karena sampai hari Selasa korban tidak pulang ke rumah, anak korban menanyakan ke keluarga tersangka karena jarak rumah keduanya berdekatan. Keterangan dari keluarga tersangka, korban pergi ke Terminal Aweh untuk menuju ke Tasik,” ujar Indik.
Hingga pada Sabtu, 10 Juli 2021, keluarga Jamingan mendapat informasi tentang penemuan mayat di Sajira.
Pihak keluarga mengenali mayat tersebut dari ciri -ciri dan pakaian yang dikenakan saat Jamingan terakhir ke luar rumah.
“Kami langsung melakukan pengejaran terhadap tersangka yang ternyata sudah kabur dari hari Rabu, berkeliaran di wilayah Leuwidamar. Dua hari pencarian, tersangka kami amankan di sebuah gubuk di wilayah tersebut. Karena melakukan perlawanan, kami ambil tindakan tegas terukur,” tutur Indik.
Indik menyebut, persoalan uang menjadi motif dibalik teganya S membunuh Jamingan. S sudah hafal bahwa Jamingan kerap membawa uang dalam jumlah banyak saat keluar rumah.
“Korban dan tersangka ini hampir setiap hari bersama-sama, sering keluar rumah main sama-sama mencari jodoh, karena keduanya ini duda. Tersangka membujuk korban bahwa di situ (Sajira) ada perempuan yang mau ia kenalkan,”
ungkap Indik.
S lalu mengajak Jamingan untuk menemui perempuan yang disebutnya. Keduanya lalu menggunakan sepeda motor melewati perkebunan yang memang sudah direncakan S.
“Sampai di lokasi tersangka berpura-pura mau buang air kecil. Waktu keduanya turun dari motor, tersangka langsung menusuk korban hingga tersungkur. Setelah memastikan korban sudah meninggal, tersangka menutupi jenazah korban dengan ranting dan dedaunan,” terang Indik.
Sumber : liputan6.com
(Red)
