JAGUARNEWS77.com # Sergai, Sumut - Setelah menyentuh angka 100 kasus beberapa waktu lalu, laju pertambahan korban Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di peta sebaran Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) masih berlanjut, bahkan diikuti dengan korban meninggal dunia.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sergai Drs. H. Akmal, AP, M.Si, Sabtu (15/08/2020), melalui WhatsApp menyampaikan jika penambahan korban kali ini sebanyak 17 kasus. “Informasi yang kami peroleh dari Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) dr. Bulan Simanungkalit, M.Kes, korban kali ini masih didominasi para pekerja yang berasal dari kluster yang terbentuk di salah satu perusahaan swasta di Pantai Cermin, yaitu sebanyak 11 (sebelas) orang, sedangkan 6 (enam) sisanya masing-masing merupakan kasus terpisah di mana 2 (dua) di antaranya meninggal dunia,” sebutnya.
Akmal merinci, sebelas karyawan yang berasal dari kluster yang sama tersebut adalah inisial M (37, Lk), S (29, Pr), SAH (32, Pr), NDRP (31, Lk), SW (38, Lk), YI (29, Lk), L (37, Lk), FA (39, Lk), SAE (49, Lk), dan HF (29, Lk), kesepuluhnya merupakan warga Perbaungan, sedangkan 1 korban lainnya inisial S (35, Lk), berdomisili Kecamatan Sei Rampah.
“Sebelas korban tersebut merupakan hasil pengembangan kasus awal di mana sudah sebanyak 2.200 karyawan yang menjalani rapid test di areal perusahaan serta dilakukan pengambilan sampel swab untuk test PCR. Sebelum kejadian ini, 33 warga Sergai yang bekerja di perusahaan tersebut sudah lebih dulu dinyatakan positif. Peningkatan yang signifikan ini sudah mendapat perhatian khusus dari Gugus Tugas,” sebutnya.
Beralih ke 6 kasus lainnya, Akmal menjelaskan identitasnya yaitu inisial MND (15, Lk) domisili di Kecamatan Sipispis, PM (26, Pr) warga Pantai Cermin, TNY (21, Pr) tinggal di Dolok Masihul, dan LSDP (52, Pr) warga Perbaungan. Sedangkan untuk 2 korban meninggal identitasnya adalah inisial E (51, Lk) dan W (53, Pr).
“Gugus Tugas lewat Dinas Kesehatan akan melaksanakan prosedur penanganan dan pencegahan sesuai mekanisme yang berlaku. Prosedurnya yaitu melakukan tracing atau pelacakan terhadap orang-orang yang menjalin kontak erat dengan para korban. Selanjutnya juga akan dilaksankan disinfeksi di areal kediaman korban pada radius yang dianggap rawan untuk beberapa hari kedepan. Bagi korban meninggal, akan dimakamkan sesuai dengan protokol pemakaman jenazah Covid-19,” lanjut Akmal sambil menambahkan jika 11 korban dari perusahaan akan menjalani isolasi mandiri yang diawasi secara ketat oleh petugas dari Dinas Kesehatan dan dari tim internal perusahaan tersebut dan kalau diperlukan akan dilakukan tindakan medis di fasilitas kesehatan rujukan.
4 Warga Sergai Dinyatakan Sembuh dari Covid-19
Akmal menyebut, di saat yang sama pertambahan juga terjadi pada warga Sergai yang dinyatakan sembuh dari Covid-19. “Kami juga mendapat kabar jika 4 (empat) warga Sergai yang mendapat penanganan medis sudah dinyatakan bebas Corona. Keempatnya adalah inisial ZY (50) dan ZZ (29) warga Sei Rampah, CJM (25) warga Sei Bamban dan S (30) warga Perbaungan. Kami mengapresiasi segenap tim kesehatan yang telah bekerja keras untuk merawat dan memonitoring kondisi para korban dari awal hingga akhirnya dinyatakan pulih,” sebut Akmal.
Semoga kedepannya, Akmal berharap, jumlah warga Sergai yang sembuh Covid-19 semakin bertambah dan kerja Tim Gugus Tugas dalam meminimalisir rantai penyebaran dapat membuahkan progres yang baik.
“Pertambahan korban yang belum menemui titik henti ini tentu saja menjadi tantangan bagi Gugus Tugas. Namun seluruh pihak yang terlibat akan berusaha semaksimal mungkin menjalankan fungsi penanganan dan pencegahan, baik dari segi kesehatan dan keselamatan masyarakat maupun terhadap bidang lain, terutama pemulihan perekonomian daerah,” ungkapnya.
Akibat pertambahan korban ini, Akmal menyatakan jika total keseluruhan warga Kabupaten Sergai yang positif Covid-19 menjadi 117 kasus dengan rincian 41 orang positif Covid-19 telah sembuh, 73 orang kasus positif Covid-19 sedang dalam isolasi
isolasi mandiri maupun menjalani perawatan di RS rujukan sedangkan 3 orang positif Covid-19 meninggal dunia.
Pemkab Sergai tak bosan-bosannya mengimbau masyarakat untuk terus menjalankan protokol kesehatan dengan selalu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak untuk memutus rantai pandemi Covid-19 di Tanah Bertuah Negeri Beradat, tandas Akmal.
Kontributor : AS