JAGUARNEWS77.com # Sergai, Sumut - Jumadi alias Adi (54) warga dusun II Desa Sukajadi Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) di bakar oleh Istri Mudanya bernama Murni (43) tepatnya dirumah korban.
Kejadian bermula, Jumadi dan Istri Mudanya Murni bertengkar pasal anaknya.
Hampir satu jam mereka bertengkar, Minggu (16/8/2020) sekitar pukul 20,45 WIB, Murni Istri Muda Jumadi membeli bensin dengan tanpa alasan.
" Sekembalinya Murni dari membeli bensin, Murni mengancam akan membakar rumah mereka, "kata Jumadi menirukan ucapan Istri Mudanya kepada awak media Senin (17/8/2020) sekitar pukul 16,40 WIB.
Hal tersebut tidak di tanggapi oleh Jumadi, lantaran Jumadi dan istri mudanya Murni acap kali bertengkar, lagi pula pada saat itu Murni dalam keadaan Mabuk Tuak, kata Jumadi.
Namun, dengan tiba-tiba Murni menghampiri Suaminya Jumadi dan langsung menyiram bensin keseluruh tubuh Jumadi dengan spontan memetik mancis yang sudah dipersiapkan oleh Murni dan membakar tubuh Jumadi.
Karena kepanasan Jumadi merangkul Murni dengan maksud agar mereka keduanya terbakar.
Tetapi Murni bisa melepaskan dekapan Jumadi dan melarikan diri, melihat Jumadi terbakar dengan seluruh tubuhnya, warga yang berketepatan ada dilokasi menolong Jumadi. Karena warga panik mereka membawa Jumadi ke Rumah Sakit Melati Kampung Pon dengan dibantu empat orang warga dengan Betor.
Satu jam berada di rumah sakit Melati Kampung Pon, karena minimnya perawatan medis pada saat itu korban hanya di beri olesan Salep oleh perawat, Jumadi di bawa oleh salah satu keluarganya ke Rumah Sakit Pamela Kodya Tebing Tinggi sekitar pukul 23,15 WIB. Dan di rumah sakit Pamela Kodya Tebing Tinggi, Jumadi sempat di Infus dan sekitar pukul 04,00 WIB Jumadi di bawa pulang oleh keluarganya karena kekurangan Biaya, Ucap salah satu keluarga korban.
Kini Jumadi terbaring di rumah orang tuanya di dusun III Desa Sukajadi dan di rawat oleh keluarga Jumadi.
" Sementara keluarga korban meminta kepada pihak berwajib agar segera bisa menangkap Murni Istri Mudanya pelaku pembakaran dan dihukum sesuai perbuatanya, dan pihak keluarga korban terus akan mengawal kejadian ini, " kata salah satu keluarga korban.
Kontributor : AS
